Sabtu, 22 Oktober 2011

Tanda-tanda Dicintai Allah SWT

Jika seorang hamba Allah telah mendapatkan cinta Allah maka dia sangat amat beruntung baik di dunia maupun di akhirat. Ada beberapa tanda-tanda jika kamu dicintai Allah.


1. Merasa dibimbing oleh Allah.
jika qta sudah mendapat cintaNya maka kita akan selalu merasakan bahwa Allah selalu bersamanya dan selalu dibimbing oleh Allah ke jalan yg benar.


2. Dimudahkan oleh Allah.
kita akan dimudahkan oleh Allah dalam segala urusan. Kita akan selalu merasa dimudahkan dalam menghadapi apapun oleh Allah.


3. Merasa Qolbu selalu dicintai.
jika Allah mencintai seseorang hambaNya maka Allah akan memberitakannya kepada malaikat lalu malaikat pun akan mencintai si fulan yg beruntung itu dan mengabarkan bhwa Malaikat pun mencintainya kepada penghuni langit. Lalu penghuni langit ikut mencintainya dan mengabarkannya ke penghuni bumi lalu penghuni bumipun mencintainya. Maka orang yg dicintai Allah akan dicintai pula oleh orang banyak contohnya kekasih Allah, yaitu Rosulluloh yang dicintai oleh malaikat dan sangat dicintai oleh umat2nya dari jaman rosul sampai jaman sekarang. Inginkan dicintai oleh banyak orang? maka cintai Allah dulu dan dapatkan cinta Allah.


4. Mendapat ujian.
seseorang belum dikatakan beriman jika belum di Uji oleh Allah. Maka salah satu tanda bahwa kita dicintai Allah adalah mendapat ujian untuk mengetahui kesabaran kita.


5. Khusnul Khotimah
ini dia tanda kecintaan Allah pada kita yaitu khusnul khotimah meninggal dengan jalan yg baik.

Oleh karena itu mari kita mencintai Allah dengan terus beribadah, berdoa dan meminta ampun padanya. Niscaya Allah akan mencintai hambanya yang bertakwa.

Jumat, 30 September 2011

10 Tips Sukses Ala Jepang

1. KERJA KERAS
Sudah menjadi rahasia umum bahwa bangsa Jepang adalah pekerja keras. Rata-rata jam kerja pegawai di Jepang adalah 2450 jam/tahun, sangat tinggi dibandingkan dengan Amerika (1957 jam/tahun), Inggris (1911 jam/tahun), Jerman (1870 jam/tahun), dan Perancis (1680 jam/tahun). Seorang pegawai di Jepang bisa menghasilkan sebuah mobil dalam 9 hari, sedangkan pegawai di negara lain memerlukan 47 hari untuk membuat mobil yang bernilai sama. Seorang pekerja Jepang boleh dikatakan bisa melakukan pekerjaan yang biasanya dikerjakan oleh 5-6 orang. Pulang cepat adalah sesuatu yang boleh dikatakan "agak memalukan" di Jepang, dan menandakan bahwa pegawai tersebut termasuk "yang tidak dibutuhkan" oleh perusahaan. Di kampus, professor juga biasa pulang malam (tepatnya pagi ;) ), membuat mahasiswa nggak enak pulang duluan. Fenomena Karoshi (mati karena kerja keras) mungkin hanya ada di Jepang. Sebagian besar literatur menyebutkan bahwa dengan kerja keras inilah sebenarnya kebangkitan dan kemakmuran Jepang bisa tercapai.

2. MALU
Malu adalah budaya leluhur dan turun temurun bangsa Jepang. Harakiri (bunuh diri dengan menusukkan pisau ke perut) menjadi ritual sejak era samurai, yaitu ketika mereka kalah dan pertempuran. Masuk ke dunia modern, wacananya sedikit berubah ke fenomena "mengundurkan diri" bagi para pejabat (mentri, politikus, dsb) yang terlibat masalah korupsi atau merasa gagal menjalankan tugasnya. Efek negatifnya mungkin adalah anak-anak SD, SMP yang kadang bunuh diri, karena nilainya jelek atau tidak naik kelas. Karena malu jugalah, orang Jepang lebih senang memilih jalan memutar daripada mengganggu pengemudi di belakangnya dengan memotong jalur di tengah jalan. Bagaimana mereka secara otomatis langsung membentuk antrian dalam setiap keadaan yang membutuhkan, pembelian ticket kereta, masuk ke stadion untuk nonton sepak bola, di halte bus, bahkan untuk memakai toilet umum di stasiun-stasiun, mereka berjajar rapi menunggu giliran. Mereka malu terhadap lingkungannya apabila mereka melanggar peraturan ataupun norma yang sudah menjadi kesepakatan umum.

3. HIDUP HEMAT
Orang Jepang memiliki semangat hidup hemat dalam keseharian. Sikap anti konsumerisme berlebihan ini nampak dalam berbagai bidang kehidupan. Di masa awal mulai kehidupan di Jepang, saya sempat terheran-heran dengan banyaknya orang Jepang ramai belanja di supermarket pada sekitar jam 19:30. Selidik punya selidik, ternyata sudah menjadi hal yang biasa bahwa supermarket di Jepang akan memotong harga sampai separuhnya pada waktu sekitar setengah jam sebelum tutup. Seperti diketahui bahwa Supermarket di Jepang rata-rata tutup pada pukul 20:00. Contoh lain adalah para ibu rumah tangga yang rela naik sepeda menuju toko sayur agak jauh dari rumah, hanya karena lebih murah 20 atau 30 yen. Banyak keluarga Jepang yang tidak memiliki mobil, bukan karena tidak mampu, tapi karena lebih hemat menggunakan bus dan kereta untuk bepergian. Termasuk saya dulu sempat berpikir kenapa pemanas ruangan menggunakan minyak tanah yang merepotkan masih digandrungi, padahal sudah cukup dengan AC yang ada mode dingin dan panas. Alasannya ternyata satu, minyak tanah lebih murah daripada listrik. Professor Jepang juga terbiasa naik sepeda tua ke kampus, bareng dengan mahasiswa-mahasiswa nya.

4. LOYALITAS
Loyalitas membuat sistem karir di sebuah perusahaan berjalan dan tertata dengan rapi. Sedikit berbeda dengan sistem di Amerika dan Eropa, sangat jarang orang Jepang yang berpindah-pindah pekerjaan. Mereka biasanya bertahan di satu atau dua perusahaan sampai pensiun. Ini mungkin implikasi dari Industri di Jepang yang kebanyakan hanya mau menerima fresh graduate, yang kemudian mereka latih dan didik sendiri sesuai dengan bidang garapan (core business) perusahaan. Kota Hofu mungkin sebuah contoh nyata. Hofu dulunya adalah kota industri yang sangat tertinggal dengan penduduk yang terlalu padat. Loyalitas penduduk untuk tetap bertahan (tidak pergi ke luar kota) dan punya komitmen bersama untuk bekerja keras siang dan malam akhirnya mengubah Hofu menjadi kota makmur dan modern. Bahkan saat ini kota industri terbaik dengan produksi kendaraan mencapai 160.000 per tahun.

5. INOVASI
Jepang bukan bangsa penemu, tapi orang Jepang mempunyai kelebihan dalam meracik temuan orang dan kemudian memasarkannya dalam bentuk yang diminati oleh masyarakat. Menarik membaca kisah Akio Morita yang mengembangkan Sony Walkman yang melegenda itu. Cassete Tape tidak ditemukan oleh Sony, patennya dimiliki oleh perusahaan Phillip Electronics. Tapi yang berhasil mengembangkan dan membundling model portable sebagai sebuah produk yang booming selama puluhan tahun adalah Akio Morita, founder dan CEO Sony pada masa itu. Sampai tahun 1995, tercatat lebih dari 300 model walkman lahir dan jumlah total produksi mencapai 150 juta produk. Teknik perakitan kendaraan roda empat juga bukan diciptakan orang Jepang, patennya dimiliki orang Amerika. Tapi ternyata Jepang dengan inovasinya bisa mengembangkan industri perakitan kendaraan yang lebih cepat dan murah. Mobil yang dihasilkan juga relatif lebih murah, ringan, mudah dikendarai, mudah dirawat dan lebih hemat bahan bakar. Perusahaan Matsushita Electric yang dulu terkenal dengan sebutan "maneshita" (peniru) punya legenda sendiri dengan mesin pembuat rotinya. Inovasi dan ide dari seorang engineernya bernama Ikuko Tanaka yang berinisiatif untuk meniru teknik pembuatan roti dari sheef di Osaka International Hotel, menghasilkan karya mesin pembuat roti (home bakery) bermerk Matsushita yang terkenal itu.

6. PANTANG MENYERAH
Sejarah membuktikan bahwa Jepang termasuk bangsa yang tahan banting dan pantang menyerah. Puluhan tahun dibawah kekaisaran Tokugawa yang menutup semua akses ke luar negeri, Jepang sangat tertinggal dalam teknologi. Ketika restorasi Meiji (meiji ishin) datang, bangsa Jepang cepat beradaptasi dan menjadi fast-learner. Kemiskinan sumber daya alam juga tidak membuat Jepang menyerah. Tidak hanya menjadi pengimpor minyak bumi, batubara, biji besi dan kayu, bahkan 85% sumber energi Jepang berasal dari negara lain termasuk Indonesia. Kabarnya kalau Indonesia menghentikan pasokan minyak bumi, maka 30% wilayah Jepang akan gelap gulita Rentetan bencana terjadi di tahun 1945, dimulai dari bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, disusul dengan kalah perangnya Jepang, dan ditambahi dengan adanya gempa bumi besar di Tokyo. Ternyata Jepang tidak habis. Dalam beberapa tahun berikutnya Jepang sudah berhasil membangun industri otomotif dan bahkan juga kereta cepat (shinkansen) . Mungkin cukup menakjubkan bagaimana Matsushita Konosuke yang usahanya hancur dan hampir tersingkir dari bisnis peralatan elektronik di tahun 1945 masih mampu merangkak, mulai dari nol untuk membangun industri sehingga menjadi kerajaan bisnis di era kekinian. Akio Morita juga awalnya menjadi tertawaan orang ketika menawarkan produk Cassete Tapenya yang mungil ke berbagai negara lain. Tapi akhirnya melegenda dengan Sony Walkman-nya. Yang juga cukup unik bahwa ilmu dan teori dimana orang harus belajar dari kegagalan ini mulai diformulasikan di Jepang dengan nama shippaigaku (ilmu kegagalan). Kapan-kapan saya akan kupas lebih jauh tentang ini

7. BUDAYA BACA
Jangan kaget kalau anda datang ke Jepang dan masuk ke densha (kereta listrik), sebagian besar penumpangnya baik anak-anak maupun dewasa sedang membaca buku atau koran. Tidak peduli duduk atau berdiri, banyak yang memanfaatkan waktu di densha untuk membaca. Banyak penerbit yang mulai membuat man-ga (komik bergambar) untuk materi-materi kurikulum sekolah baik SD, SMP maupun SMA. Pelajaran Sejarah, Biologi, Bahasa, dsb disajikan dengan menarik yang membuat minat baca masyarakat semakin tinggi. Saya pernah membahas masalah komik pendidikan di blog ini. Budaya baca orang Jepang juga didukung oleh kecepatan dalam proses penerjemahan buku-buku asing (bahasa inggris, perancis, jerman, dsb). Konon kabarnya legenda penerjemahan buku-buku asing sudah dimulai pada tahun 1684, seiring dibangunnya institut penerjemahan dan terus berkembang sampai jaman modern. Biasanya terjemahan buku bahasa Jepang sudah tersedia dalam beberapa minggu sejak buku asingnya diterbitkan. Saya biasa membeli buku literatur terjemahan bahasa Jepang karena harganya lebih murah daripada buku asli (bahasa inggris).

8. KERJASAMA KELOMPOK
Budaya di Jepang tidak terlalu mengakomodasi kerja-kerja yang terlalu bersifat individualistik. Termasuk klaim hasil pekerjaan, biasanya ditujukan untuk tim atau kelompok tersebut. Fenomena ini tidak hanya di dunia kerja, kondisi kampus dengan lab penelitiannya juga seperti itu, mengerjakan tugas mata kuliah biasanya juga dalam bentuk kelompok. Kerja dalam kelompok mungkin salah satu kekuatan terbesar orang Jepang. Ada anekdot bahwa "1 orang professor Jepang akan kalah dengan satu orang professor Amerika, hanya 10 orang professor Amerika tidak akan bisa mengalahkan 10 orang professor Jepang yang berkelompok" . Musyawarah mufakat atau sering disebut dengan "rin-gi" adalah ritual dalam kelompok. Keputusan strategis harus dibicarakan dalam "rin-gi".

9. MANDIRI
Sejak usia dini anak-anak dilatih untuk mandiri. Irsyad, anak saya yang paling gede sempat merasakan masuk TK (Yochien) di Jepang. Dia harus membawa 3 tas besar berisi pakaian ganti, bento (bungkusan makan siang), sepatu ganti, buku-buku, handuk dan sebotol besar minuman yang menggantung di lehernya. Di Yochien setiap anak dilatih untuk membawa perlengkapan sendiri, dan bertanggung jawab terhadap barang miliknya sendiri. Lepas SMA dan masuk bangku kuliah hampir sebagian besar tidak meminta biaya kepada orang tua.Kalaupun kehabisan uang, mereka "meminjam" uang ke orang tua yang itu nanti mereka kembalikan di bulan berikutnya.

10. JAGA TRADISI
Perkembangan teknologi dan ekonomi, tidak membuat bangsa Jepang kehilangan tradisi dan budayanya. Budaya perempuan yang sudah menikah untuk tidak bekerja masih ada dan hidup sampai saat ini. Budaya minta maaf masih menjadi reflek orang Jepang. Kalau suatu hari anda naik sepeda di Jepang dan menabrak pejalan kaki , maka jangan kaget kalau yang kita tabrak malah yang minta maaf duluan. Sampai saat ini orang Jepang relatif menghindari berkata "tidak" untuk apabila mendapat tawaran dari orang lain. Jadi kita harus hati-hati dalam pergaulan dengan orang Jepang karena "hai" belum tentu "ya" bagi orang Jepang ;) Pertanian merupakan tradisi leluhur dan aset penting di Jepang. Persaingan keras karena masuknya beras Thailand dan Amerika yang murah, tidak menyurutkan langkah pemerintah Jepang untuk melindungi para petaninya. Kabarnya tanah yang dijadikan lahan pertanian mendapatkan pengurangan pajak yang signifikan, termasuk beberapa insentif lain untuk orang-orang yang masih bertahan di dunia pertanian. Pertanian Jepang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia.

Sabtu, 27 Agustus 2011

10 sirkuit balap termegah di dunia


1. Laguna Seca
laguna-seca
Berada di luar mainland AS, sirkuit ini bisa disebut sebagai sirkuit terkenal di Amerika Utara. Menjadi tuan rumah bagi kontes adu balap seperti MotoGP, WSB, dan AMA racing. Laguna Seca didominasi oleh liukan legendarisnya, Corkscrew corner, turunan spiral menurun yang menyulitkan setiap kamera TV. Ruas lap hairpin Andretti di Laguna Seca menjadi rintangan unik bagi para pembalap. Sirkuit sepanjang 2.238 mile, 11 tikungan ini sendiri berlatarkan asri hijau taman hutan, dekat, California.

2. Brands Hatch
Brands Hatch
Terletak 20 mil dari London, Brands Hatch menjadi salah satu sirkuit favorit di Inggris. Sirkuit sepanjang 2.3, 9 tikungan ini melegenda ketika menjadi tuan rumah balapan WSB pada tahun 1990an, dimana 100,000 orang tumpah ruah menonton balapan di sirkuit ini.

3. TT Course
TTCourse
The Isle of Man adalah sebuah pulau unik yang terletak antara Inggris dan Irlandia, memiliki parlemen sendiri, hukum dan sistem pajak. Setelah krisis finansial dunia, pulau ini kebanyakan dihuni oleh para bankir dan pembalap motor - nah, kini hanya para pembalap saja yang masih tinggal. Sirkuit balap TT Course pertama kali dibuka pada tahun 1907, dan balapan masih dilakukan hingga saat ini namun dengan rute ruas jalan tertutup. Ini belum seluruh ruas jalanan lembah pedesaan, ruas jalan yang bergelombang dan tekstur yang indah, membuat pulau ini sebagai surga bagi para biker tergila sekalipun yang ingin bebas ngebut bebas polisi. Sirkuit modern TT Course sepanjang 37,5 mil, plus 200 tikungan siap untuk dilahap oleh siapapun.

4. Phillip Island
Phillip Island
Pulau dengan sirkuit balap ini terletak di di pesisir berbukit di pulau Philip, memberikan aura tersendiri bagi para pembalap dunia. Sepanjang 2.7 mil dengan 12 tikungan, termasuk tikungan menurun legendaris yang menegangkan, Lukey Heights. Menyaksikan para ksatria motor GP saling bertarung memperebutkan posisi merupakan momen balapan terbaik dan tak terlupakan.

5. Donington
donington
Donington Park salah satu sirkuit terpopuler di Inggris. Berada di tengah Inggris, dekat Leicester, sirkuit sepanjang 2.5-mile, 12 tikungan ini memiliki dua kelokan tajam yang terkenal, Redgate dan Craner Curves. Kontur sirkuit balapan yang sedikit curam, menjadikan setiap balapan MotoGP menjadi begitu serunya. Dan bagi para diehards motor balap di Inggris, Donington bak jantungnya olahraga Britania.


6. Mugello
circuito_mugello
Sirkuit ini terletak di pojok wilayah yang begitu indah, La Dolce Vita, di Florence. Mugello memiliki 15 tikungan dengan panjang 3.26. bermukim di perbukitan, dengan kontur tanah naik turun, dan memiliki trek lurus yang terpanjang. Bayangkan para biker MotoGP menggenjot motor hingga 200 mph-plus sebelum akhirnya rem mendadak ketika bertemu tikungan pertama menanjak.

7. Sepang
Sepang-aerial
Sirkuit Sepang memang proyek mercusuar pemerintah Malaysia. Sirkuit ini menjadi salah satu sirkuit kelas dunia yang mewah. Berjarak 3.44-mile, sirkuit ini sangat artistik dengan atap stadium seperti pohon palem, representasi kejayaan ekonomi negara tersebut.

8. Suzuka
Suzuka
Sirkuit satu ini kerap dianggap sebagai salah satu sirkut terberat di dunia. Didirikan pada tahun 1962 untuk pabrikan motor Honda. Begitu unik dengan delapan layout, trek sepanjang 3.6 mil yang saling memotong, plus 17 tikungan yang bervariasi. Begitu sulit dan kerasnya, sebuah peristiwa tragis memakan korban pembalap motor Daijiro Kato pada tahun 2003. Diputuskan MotoGP tak akan kembali ke sirkuit kejam ini, meski seri balap ketahanan Suzuka Eight-Hour tetap menghidupkan nama besar Suzuka.

9. Catalunya
Circuit de Calunya
Sirkuit Catalunya, berada di dekat Barcelona ini, benar-benar sirkuit lengkap. Seluruh infrastruktur dan fasilitas untuk menadi tuan rumah balapan mulai dari F1 sampai MotoGP, super lengkap. Treknya sepanjang 2.87 mile, lebar, dan penuh dengan belokan. 16 tikungan, termasuk tikungan tapal kuda terkenalnya. Trek lurusnya begitu panjang dan menjadi tempat seru mendengar deru mesin MotoGP digeber hingga 200 mph.

10. Kyalami
Kyalami
Sirkuit Kyalami yang terletak di Afrika Selatan, dahulu sering menjadi tuan rumah balapan MotoGP dan F1. Dibangun pada tahun 1961, sirkuit ini menjadi tuan rumah tetap untuk seri balap WSB. Kyalami betul-betul sirkuit ekstrem! Bayangkan sebuah sirkuit pada ketinggian 5000 kaki di atas laut. Saking ekstrem, sepuluh persen dari kekuatan mesin motor balapan bakal tergerus pelan-pelan.

Trek sirkuit dengan panjang 2.6-mil bergelombang, dengan 13 tikungan ini mungkin bukan termasuk sirkuit yang aman: Regis Laconi harus patah punggung setelah terjatuh saat melahap tikungan. Namun Kyalami tampak artistik sebagai sirkuitnya bangsa Afrika dimana di lintasannya dihiasi bangunan tradisional lokal bernama “bromas”. Peter Marr.